Mabuk Cinta. Jatuh Cinta atau Mabuk Cinta sejuta rasa nikmatnya, bisa membuat orang lupa pada apapun. Jatuh Cinta atau Mabuk Cinta sakit sekali rasanya sampe sampe gak doyan makan, susah tidur, stres, bahkan ada yang pilih bunuh diri. Kita tau semua, kalu namanya Jatuh Cinta atau Mabuk Cinta biasanya siapapun ingin
lebih sering bersama kekasih, mendengar suaranya, bicara dan melakukan
banyak hal bersama.
Ketika Jatuh Cinta atau Mabuk Cinta sudah lupa diri dan
terlalu fokus pada
hubungan asmara, pelajaran sekolah dilupakan, materi kuliah diabaikan,
bahkan pekerjaan bisa jadi terbengkalai. Hubungan dengan teman
atau keluarga pun terganggu. hati hati dengan akibat negatif Jatuh Cinta atau Mabuk Cinta. Nah . . . . nah, supaya tidak terus lupa diri, cobalah
melakukan beberapa hal baik berikut ini
Lalui Hari Bersama dengan Pasangan Hubungan
yang baik adalah mendapat dukungan satu sama lain. Ajaklah di sia untuk
bergabung dengan kegiatan yang memang sehari-hari Anda lakukan. Jangan
sampai Anda mengorbankan kegiatan harian seperti berolahraga, memasak
atau menonton film hanya karena ingin punya waktu lebih banyak untuk
kekasih.
Menyeimbangkan kehidupan sosial
Memiliki
kekasih bukan berarti menyerahkan seluruh hidup Anda kepadanya,
termasuk meminta izin terlebih dahulu pada kekasih ketika ingin pergi
bersama teman-teman. Pergilah hangout seperti yang biasa Anda lakukan
bersama teman-teman.
Hal tersebut baik dilakukan karena Anda
akan lebih banyak bertukar pikiran dan mendapat masukan dari mereka.
Pikiran juga bisa menjadi lebih terbuka dan Anda jadi tidak terlalu
terobsesi untuk terus bersama si dia. Agar pasangan tidak merasa
tersisih, Anda dapat mengenalkannya kepada teman-teman dekat.
Atur Waktu Komunikasi
Terlalu
sering mengirim SMS, email, memberi kabar melalui Facebook, Twitter dan
lain sebagainya hanya akan menguras energi dan produktivitas Anda. Jika
Anda menginginkan dia tahu bahwa Anda sedang memikirkannya, cukup
kirimkan pesan teks sesekali. Komunikasi yang berlebihan bisa membuat
pasangan tidak nyaman. Jangan sampai Anda disebut kekasih yang terlalu
posesif. Mengatur waktu kapan perlu berkomunikasi dengan pasangan juga
bisa membuat Anda lebih fokus pada tugas dan tanggungjawab yang memang
harus dikerjakan.
Melakukan kegiatan bersama
dengan pasangan akan membawa energi positif untuk hubungan Anda. Jika memang pasangan juga suka berolahraga, kenapa
tidak melakukan kegiatan tersebut bersama-sama. Atau kalau si dia senang
makan, minta saja dia menemani Anda memasak. Semoga menikmati dan melewati masa masa Jatuh Cinta atau Mabuk Cinta tanpa efek negatif dan selalu membahagiakan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar